It do feel like a slap on my face...

Hahahahahahaaa...
Judul yang kontroversial ya?! But yes it do feel like slap on my face, not once or two but until i feel badly broken..
Ya saya memang hancur, saya lemah, saya tidak punya kekuatan lagi untuk berdiri diatas semua optimisme dan keyakinan saya, zero below even....

Yang berharga memang harus diuji dengan api, harus dibentuk dengan pukulan palu yang kuat, harus dipoles dan dihaluskan dengan ampas yang kasar...
It do hurt, it do dark, it do bitter...
When there's no stars in the sky, there's a fact you need to know and trust, the stars is there, shining as usually they do, as bright as always, just you can't see them, but they are faithfull...

Dimana ku harus berpijak sendiri

Bila kusadari Kau tak bersamaku lagi

Tenggelam di gelapnya malam

Namun Kau memanggil namaku

Saat ku tak lagi melihat

keberadaan cintaMu menopang hidupku

Yesus Engkaulah satu pribadi

yang sungguh berarti didalam hidupku

Ku tak akan berpaling lagi dariMu

Kau pribadi yang takkan terganti

Trust in HIM, beyond word, beyond theory, hang on HIM like you have nothing else to hang on, hold it tight...

Alkisah seorang Gadis buta yang sedang dilamar oleh seorang lelaki.

Lelaki : "Maukah kau menikah denganku..??"
Gadis : "Aku mau menikah jika mataku bisa melihat."

2 minggu kemudian, si Gadis melakukan operasi mata, dan akhirnya dia bisa melihat.
Setelah itu, dia tahu kalau Lelaki yang ingin menikahinya ternyata buta. Dan tanpa pikir panjang, si Gadis menolaknya begitu saja, sambil pergi meninggalkan sang Lelaki, saat itu juga sang Lelaki berteriak kepadanya, "TOLONG JAGA MATAKU BAIK2 YA!!"


Cerita ini terlalu menyedihkan menurut saya, tapi itulah kenyataan dan yang lebih buruk lagi itu adalah cermin prilaku kita. Terlalu pelupa, terlalu mudah bagi kita untuk membuang dan meninggalkan orang-orang yang ada berdiri di sisi kita dari sejak ketika kita bukan siapa-siapa, orang-orang yang mendorong kita menjadi lebih hebat, lebih kuat, lebih besar... 
Menyedihkan ketika kita terlalu buta untuk membedakan mana yang berharga dan mana yang tidak, mana yang harus kita pertahankan dan mana yang harus kita kejar...
Cinta memang terlalu absrak, tapi komitmen dan kesetiaan saya rasa itu membuat cinta jauh lebih indah. 


Cinta itu gratis diberikan tanpa syarat, tanpa memandang kepantasan, menurut saya cinta tidak pernah bicara tentang lebih baik mencintai atau dicintai, tapi tentang seseorang yang bisa mencintai kita sebanyak kitapun mencintai dia. agak sulit ditemukan, tapi saya rasa selain itu cinta itu terlalu melehakan dan menyedihkan. Yang berharga itu memang tidak pernah mudah tapi layak ditunggu dan layak diperjuangkan. 
Hidup itu terlalu berharga untuk dihabiskan dengan orang yang tidak tepat.

We not born free

Kita tidak terlahir bebas, dan selama kita hidup pun tidak, kita tidak pernah menjadi single factor, setiap tindakan perkataan apapun yang kita lakukan kita tidak pernah dapat bertindak hanya mewakili diri sendiri, selalu ada pihak-pihak lain yang kita libatkan sadar ataupun tidak. 

Seperti ketika saya berkata suatu pernyataan, pernyataan saya tidak akan hanya dipandang sebagai pernyataan pribadi, tapi akan menjadi pernyataan kaum perempuan, atau pernyataan seorang mahasiswa, atau pernyataan seorang anak, atau pernyataan generasi muda, atau pernyataan lainnya yang menjadi identitas saya, itu suatu hal yang tidak dapat kita hindari.

Kita tidak pernah bebas! Setiap yang kita lakukan akan membawa dampak bagi orang lain. Setiap kita adalah duta. this is your life, but it's not only about you. Be wise, be responsible.

FRESH RUNNING LIFE

Apa yang membuat air tetap bersih dan jernih?! Menurut saya salah satunya adalah karena air itu tidak statis, ia terus bergerak, berganti dan mengalir...
Mungkin hal ini juga berlaku bagi hidup manusia, satu-satunya cara membuat hidup kita tetap bersih, murni dan sehat adalah saat kita terus bergerak, terus berubah, terus memperbaiki diri, terus belajar, terus bertambah maju...
Orang-orang muda ialah agent of change, kenapa?! karena hanya orang-orang muda yang siap mengobrak-abrik  semua konsep dan tantanan hidup, karena mereka belum menemukan suatu comfort-zone bagi mereka sendiri, dan biasanya orang-orang muda mampu membawa suatu dampak yang baik...
Tapi masalahnya adalah kita tidak selamanya muda, suatu saat kita akan menjadi lebih tua, lebih senior, lebih berpengalaman, it's something we can't resist...

Dan memang masalahnya tidak terletak di seberapa mudanya anda, tapi terletak di sebarapa anda berada di zona nyaman?!
Ketika anda berada di zona nyaman, ketika anda merasa begitu benar, ketika anda merasa begitu senior, ketika anda merasa begitu rutin... Sebenarnya anda PALING DEKAT DENGAN KESALAHAN....
Dengan begitu anda sudah berhenti menjadi pelaku perubahan, dan anda mulai menjadi air yang statis seberapa hebatpun anda tampaknnya tapi perlahan tapi pasti anda mulai beracun bagi lingkungan anda.
Jadi apakah saya sedang menyindir atau meminta anda meninggalkan lingkungan anda?! TIDAK....
yang saya ingin katakan ialah bergeraklah, terus maju, terus berubah, terus berbenah, terus belajar dan terpenting lagi terus mengajar dan merelakan bahwa mungkin ada orang-orang baru yang lebih muda, dapat lebih baik dari anda, relakah hatimu untuk membiarkan orang-orang lain masuk dan menjadi lebih hebat, lebih baik dari anda, bahkan mengajar mereka untuk lebih baik/ lebih hebat dari anda sendiri, bahkan dalam posisi tertentu memberikan diri anda untuk dipimpin oleh mereka?!
Suatu kerendahan hati yang besar jelas diperlukan tapi ingatlah sehebat apapun seorang murid ia tidak pernah lebih hebat dari gurunya, bahkan jikapun demikian tampaknya, ingat ini DIA TIDAK PERNAH LEBIH BESAR DARI GURUNYA. Saya menulis tulisan ini dengan sangat berat, karena saya tidak hanya sedang berbicara pada anda tapi saya juga sedang mengingatkan diri saya sendiri.

Menyedihkan ketika jiwa kita begitu kerdil, atau jiwa kita yang awalnya begitu luas pelan pelan mengkerdil karena kita tinggal di zona aman kita dan kita siap menyerang siapa saja yang ingin menggangu dan mengusik zona nyaman itu....
Ingatlah waktu-waktu dimana kita bukanlah siapa-siapa, bukanlah apa-apa, tidak berpenglaman dan bodoh, mungkin saja saat itu kita adalah orang-orang yang lebih baik. Namun saya tidak sedang mengharapkan anda untuk menolak menjadi berpengalaman, menolak menjadi lebih ahli. TIDAK!
what i want to say is jadilah seorang pengajar-pengajar jadilah seorang pendamping-pendamping, seberapapun usia  anda tidak pernah menjadi jaminan apapun, ajarlah setiap orang yang kurang berpengalaman dari  anda, dukung mereka sebisa anda jika memang patut di dukung. Dengan demikian anda menjadikan diri anda lebih kecil tapi juga sekaligus lebih besar lagi. Relakanlah hatimu untuk dirimu dipakai menjadi alat yang mulia bagi pekerjaan tanganNya?! Ia akan mengujimu dengan api....
But let me tell you this, KAMU GAK AKAN PERNAH RUGI.

"Untill Death Do Us a Part..."

Waaah... Ternyata memang ada fenomena di penghujung tahun dan bulan-bulan berakhiran -ber ini.
Berita-berita bahagia berdatangan dari teman-teman lama, really shocking really out of expectation but overall happy for all of them... Hohohohooo...^^



One of my most favorite part of a wedding is when the bride and groom say their promise each other in the God's present... What's so amazing about that?!
Pasangan artis pernah ditanya dalam sebuah wawancara, tentang bagaimana mereka tetap dapat setia pada pasangannya dalam dunia keartisan yang glamor dan sangat rentan godaan. Jawaban mereka adalah "Jika ada takut akan Tuhan semua beres..." jawaban ini sangat berkesan bagi saya, karena  begitu indahnya hidup dalam Kristus dan di dalam Kekristenan yang sejati.


Love is like a rose... what's that's mean?! it's mean it will bloom as pretty as rose, and it won't last forever...
Someday it will no longer smell nice, no longer look good, It won't be as strong as you think it could, It could gone quick or long it's depend on how you take care of it... but it won't last forever...

Itulah kenapa janji pernikahan makin luar biasa, karena dengan begitu dalam pernikahan bukan hanya ada cinta tapi juga ada KOMITMEN, untuk mencintai baik atau tidak baik waktunya dalam keadaan apapun, dan lagi ditambah yang terutama ketika janji itu diucapkan di hadapan Tuhan berati juga ada KRISTUS didalamnya, Ketika ada takut akan Tuhan, semua beres!!
How wonderful... What a life we already have in JESUS!

People Need The Lord

Everyday they pass me by,
I can see it in their eyes.
Empty people filled with care,
Headed who knows where?

On they go through private pain,
Living fear to fear.
Laughter hides their silent cries,
Only Jesus hears... 

People need the Lord, people need the Lord.
At the end of broken dreams, He's the open door.
People need the Lord, people need the Lord.
When will we realize, people need the Lord?

We are called to take His light
To a world where wrong seems right.
What could be too great a cost
For sharing Life with one who's lost?

Through His love our hearts can feel

All the grief they bear
They must hear the Words of Life
Only we can share...

People need the Lord, people need the Lord
At the end of broken dreams, He's the open door.
People need the Lord, people need the Lord.
When will we realize that we must give our lives,
For people need the Lord.

DARE TO DREAM

Setiap kita memiliki latar belakang yang berbeda, bahkan nilai-nilai yang berbeda. Semuanya itu memberikan kita suatu cara pandang yang berbeda tentang hidup dan kehidupan. Mungkin saja saya termasuk orang yang beruntung yang dibesarkan ditengah keluarga yang memberi saya kesempatan dan keberanian untuk bermimpi dan bercita-cita setinggi-tingginya. Namun saya menyadari walaupun demikian kenyataan hidup kerap kali membuat saya takut untuk bermimpi dan bercita-cita besar. Tidak bisa, tidak mungkin, belum pernah ada yang mampu, terlalu jauh dari kenyataan, kegagalan masa lalu, penolakan, lingkungan yang pesimis dan situasi-situasi lain yang akhirnya memaksa setiap kita mengubur jauh segala impian dan cita-cita besar kita bahkan membuat kita takut untuk bermimpi. 

Tapi, 'Life stop when you stop dreaming.' Ungkapan ini benar adanya, ketika kita takut dan berhenti bermimpi, kita hanya memiliki hidup tanpa kehidupan dan kegairahan didalamnya. Memang kita hidup dalam dunia yang siap menggilas dan menghancurkan semua idealisme dan impian kita, karena itu saya sangat berkesan dengan perkataan seorang ayah pada anaknya dalam film Pursuit of happyness "You got dream you got to protect it" Begitu berharganya impian itu, jangan biarkan situasi dan kondisi serta kesulitan seperti apapun membunuh impian kita, kita harus menjaga impian kita itu tetap hidup dan tetap ada dalam diri kita. 

Satu lagi pelajaran yang saya dapat ialah, impian itu ternyata tidak cukup hanya dipertahankan tetap hidup, impian itu juga harus diperjuangkan untuk menjadi sebuah kenyataan. 

Saya sering kali tidak merasa siap untuk memperjuangkan apa yang saya inginkan, saya tidak bergerak, menunggu, berharap bahwa impian saya akan menjadi kenyataan, saya merasa cukup dengan meningkatkan segala kualitas yang ada pada diri saya selama proses menunggu impian itu mendatangi saya dan terwujud, butuh berulang-ulang tamparan keras saya terima untuk membuat saya mengerti satu hal bahwa saya hanya punya dua opsi dalam hidup, Yaitu ketika saya tidak siap untuk memperjuangkan impian saya, saya harus siap menerima rasa sakit untuk melihat impian itu hancur. Saya bersyukur akhirnya melalui apa yang saya lewati Tuhan akhirnya membuat saya menyadari kebenaran ini, yang memberikan saya keberanian untuk memperjuangkan setiap impian saya, meskipun masih banyak impian pribadi yang belum berani saya gapai karena sifatnya yang emosional dan tidak prinsip. Tapi bagian saya dalam hidup adalah menyerahkan sepenuhnya segala impian saya menjadi milik Tuhan dan BERJUANG! BERJUANG! BERJUANG! BERJUANG!

"Hatiku siap! Ya Allah hatiku siap.. aku mau bernyanyi, aku mau bermazmur, bangunlah hai jiwaku! bangunlah hai gambus dan kecapi aku mau membangunkan fajar..."

The long hard road seem lay ahead... 

We never know how far we can go till we go down the road...

So, No return, No regrets...

Be strong, be brave!
We'll go forth in Grace alone...